Memahami Tentang Minimalis Dalam Fotografi - Kata
minimalis menggambarkan konsep yang mengacu pada karya seni yang di
preteli (break down) sampai fitur-fiturnya yang paling mendasar.
Pergerakan minimalis dimulai di abad ke 20 dan dapat ditemukan di
seluruh bentuk dalam karya seni. Ide nya adalah mengerjakan karya seni
dengan jumlah warna, bentuk, tekstur, dan garis se-minimal mungkin.
Konsepnya tidak mudah untuk dijelaskan, sama seperti melibatkan beberapa
pemikiran abstrak dan hal ini dapat di interpretasikan menjadi banyak
hal.
 |
Photo by drawerist |
Dalam
Fotografi Minimalis terdapat lebih banyak ruang terbuka untuk
kreativitas. Tetapi, juga berdasarkan aturan standar minimalis dalam
bentuk lain dari sebuah seni. Secara umum, fotografi minimalis dapat
digambarkan sebagai seni “sedikit itu lebih banyak”. Walaupun dalam
jenis fotografi ini, dasarnya adalah komposisi, dengan framing yang
benar, subjek dalam foto dapat menjadi sangat berkesan. Menggunakan
lebih sedikit detail dalam gambar dapat benar-benar menarik perhatian
dengan sangat mudah pada subjek dan lebih berkesan kuat pada para
penikmat foto (pemirsa).
Bagaimana kerja minimalis dalam Fotografi?
Dalam
fotografi jurnalistik, anda perlu mencoba memilih elemen-elemen dengan
hati-hati, sebagaimana jumlah yang perlu dijaga sampai minimum dan dapat
menggambarkan sesuatu yang menarik dan cantik. Silakan dijadikan
pegangan ketika membuat komposisi dan cobalah untuk tidak memasukkan
elemen-elemen yang dapat mengalihkan perhatian pemirsa dari subjek utama
anda. Subjek tersebut akan menjadi fokus poin utama anda dan juga
esensi gambar anda, jadi anda harus mencoba meluangkan wakru untuk
membuat keputusan yang tepat.
Sebagai contoh Fotografi Minimalis
adalah sebuah gambar dengan subjeknya adalah sebuah kapal kecil di atas
air, atau gambar orang yang menghabiskan bagian kecil dari frame
keseluruhan, sisanya adalah background datar dengan sediki detail.
Kesederhanaan adalah kunci dalam fotografi minimalis dan anda akan
berpikir tentang komposisi dari sudut pandang ini.
Bagaimana menerapkan minimalisme dalam Fotografi?
Mencoba
untuk tetap sederhana dalaam fotogafi adalah pekerjaan yang tidak
selalu mudah untuk dilakukan. Setelah anda memilih elemen untuk foto
anda, anda harus membayangkan subyek anda dalam keadaan sederhana dan
mendasar dan anda harus menemukan cara yang berbeda untuk membidiknya.
Terkadang,
ketika anda tidak tahu bagaimana mendekati sebuah subyek, bisa menjadi
sebuah ide yang bagus untuk memulainya dengan fotografi minimalis.
Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa mereka tidak perlu mempunyai
sesuatu yang menarik untuk membuat semuah gambar yang bagus. Anda bisa
menggunakan sesuatu yang sederhana, seperti bebatuan di pasir atau air
yang mengalir, bahkan objek yang paling sederhana sekalipun dapat
digunakan untuk memperoleh bidikan yang menakjubkan.
Beberapa contoh paling bagus untuk minimalis fotografi dapat dilihat di website David Fokos (http://www.davidfokos.net).
Dia sudah membuat karya yang mengagumkan dengan kamera tua tahun 85 an,
memotret sederhana, tetapi dengan elemen yang menakjubkan. Framing dan
komposisi subyek yang dia pilih menghasilkan gambar yang tiada tanding
yang dapat dijadikan sumber inspirasi bagi siapapun yang ingin mulai
mencoba memotret fotografi minimal.
Ketika mengkomposisi foto
minimalis, anda harus menggunakan imajinasi anda dan cobalah menggunakan
sesuatu yang berbeda. Penggunaan warna yang tepat dapat membantu
konstruksi gambar minimalis. Hitam dan putih bekerja dengan sempurna di
beberapa kasus untuk jenis fotografi ini, terutama ketika anda memotret
landscape. Memotret dalam hitam dan putih dapat membantu anda
mendapatkan foto minimalis yang baik dengan mudah, tetapi bukan berarti
anda tidak bisa melakukan hal yang sama dengan warna. Satu langkah untuk
mendekati warna fotografi minimalis adalah dengan menemukan elemen yang
anda inginkan dan membidiknya dengan background yang mempunyai warna
yang serupa. Ini akan menghasilkan nuansa yang sangat menarik yang dapat
menambahkan mood yang berbeda pada gambar anda. Cari tahu elemen dan
warna kombinasi yang mempunyai efek paling banyaak dalam gambar anda dan
ber experimen lah dengannya.
Anda juga dapat framing orang dalam
fotografi minimalis anda, tetapi ini dapat menjadi lebih sulit daripada
foto landmark, bangunan, landscape atau objek-objek yang sederhana
lainnya. Alasan mengapa memotret orang lebih sulit adalah karena manusia
bukanlah subyek yang sederhana. Satu cara yang bisa anda lakukan untuk
hasil yang baik dengan subyek ini adalah dengan membuat gambar dengan
kontras yang tinggi, disini background mempunyai peran yang sedikit
dalam gambar. Sebagai contoh sederhana, background hitam mungkin akan
terlihat bagus. Hal yang sangat penting untuk diperhatikan ketika
memotret orang, bahkan dalam fotografi minimalis, adalah menangkap
karakteristik mereka. Dalam kasus ini, kata “sederhana” tidak harus
menggambarkan subjeknya, gambarkanlah seluruh isinya.
Bagaimana memotret minimalis ?
Setelah
anda mendapatkkan pilihan pada subyek yang cocok untuk jenis fotografi
ini, anda harus memotret dengan cara yang dapat menghasilkan perasaan
minimalis untuk foto anda.
Untuk mempertahankan framing yang
sederhana, anda dapat meng crop detail yanng tidak diinginkan. Anda juga
dapat menggunakan croping dengan software editing. Teknik ini akan
membantu anda memberikan kesan minimalis pada subjek anda. Cobalah untuk
menekankan ruang dalam frame anda. Anda dapat memasukkan kesan tembok
yang gelap atau bayangan dalam gambar anda.
Perhatikan garis atau
bentuk sederhana ketika mengkomposisi hasil jepretan anda, menemukan
bentuk geometris yang jelas dan sederhana selalu dapat menambahkan kesan
yang anda inginkan dalam fotografi minimalis.
Gunakanlah DOF untuk
focus pada subyek anda dan biarkan background nya blurr. Ini dapat
dengan mudah dikerjakan dengan bukaan diafragma besar, tetapi latihan
terlebih dahulu sebelum anda memutuskan jika membuat background blurr
adalah pilihan terbaik untuk kesan minimalis yang anda inginkan dalam
foto anda.
Ambil foto anda pada exposure dan focal length yang
berbeda, anda akan menemukan yanng terbaik dan cobalah untuk mencari
angle yang berbeda untuk foto anda.
Cobalah untuk menemukan pola
dalam bentuk dan warnanya, selanjutnya potretlah dalam suatu cara yang
akan membuat mereka terlihat kompak dalam hasil akhir yang anda
inginkan.
Berlatihlah dengan settingan yang berbeda untuk mendapatkan
yang terbaik untuk gambar anda. Ingatlah terkadang kalimat “sedikit itu
banyak” adalah benar, terutama dalam kasus minimalis fotografi dan
cobalah untuk memperhatikan sesuatu yang biasa dengan cara yang berbeda.
Ini akan membantu anda menemukan kesan minimalis yang ingin anda
dapatkan dalam gambar anda. Juga, perhatikan beberapa contoh gambar dari
beberapa artikel dibawah ini untuk mendapatkan ide baru dan
mudah-mudahan membuat anda ter inspirasi.
 |
Photo by GDALLIS |
 |
Photo by Atilla1000 |
Kunjungan perdana nih bang salam kenal bang,mantef artikelnya pokoknya salut bang..hahayyyyy
ReplyDeleteternyata di sini saya baru memahami apa makna minimalis itu
ReplyDeleteizin nyimak isi blog sob sekalian belajar..:D
ReplyDelete