Jenis-jenis Tinta yang digunakan untuk menyablon kaos

Jenis-jenis Tinta Sablon
Jenis-jenis Tinta Sablon - Pada kesempatan kali ini kita akan mencoba mengenal jenis-jenis tinta berdasarkan karakteristiknya yang digunakan untuk menyablon kaos. hal ini sangat penting sebelum kita menggeluti bidang usaha sablon. Dengan mengenal jenis-jenis tinta kita dapat membedakan fungsi dari tinta-tinta tersebut.

Pada kesempatan sebelumnya saya sudah pernah menjelaskan teknik menyablon kaos bagi pemula, sekarang saya akan menjelaskan jenis-jenis tinta Sablon yang sering digunakan. Jenis-jenis tinta berdasarkan karakteristiknya yang digunakan untuk menyablon kaos , yaitu :
  • 1.Tinta basis air / waterbase
  • 2.Tinta basis minyak / Solvent
  • 3.Tinta special effect
1. TINTA BASIS AIR / WATER BASE
Jenis tinta yang sangat sering digunakan oleh praktisi-praktisi sablon kaos. Karena kualitas yang bagus dan tidak memerlukan alat pengering yang mahal. Tinta waterbase memiliki 2 jenis menurut sifatnya, yaitu :  
Rubber
Jenis Tinta yang bersifat karet dan menumpang diatas pori-pori kain kaos, Tinta rubber memiliki 3 jenis yaitu
  • Rubber White digunakan untuk mencetak warna putih di dasar kain berwana gelap. Dan bisa digunakan sebagai underbase ( menutup warna kain sebelum dicetak dengan warna terang diatasnya)
  • Rubber Colur digunakan untuk mencetak warna selain putih di dasar kain berwarna gelap ataupun terang
  • Rubber transparent digunakan untuk mencetak teknik sablon separasi 4 warna (CMYK) baik di dasar kain gelap maupun terang.
Extender 
Jenis tinta yang bersifat lembut dan menyerap ke pori-pori kain kaos, Tinta Extender memiliki 2 jenis yaitu : 
  • Mono Extender (pigment), tinta ini bersifat transparent dan khusus untuk mencetak di kain berwarna putih dan & warna-warna terang.  
  • Superwhite (SW), tinta ini adalah pengembangan dari tinta mono extender dan bisa diaplikasikan di dasar kain berwarna gelap.
2. TINTA BASIS MINYAK / SOLVENT
Di dalam dunia sablon kaos tinta basis minyak/solvent lebih dikenal dengan sebutan Plastisol, tinta plastisol terbuat dari partikel-partikel PVC dan tinta plastisol ini tidak akan kering bila kita biarkan diatas screen dalam waktu yang lama, karena tinta ini akan kering bila dipanaskan di suhu sekitar 160-180 derajat jadi untuk mengeringkannya butuhkan alat khusus yang harganya cukup tinggi yaitu oven, curing, conveyor, ada alat alternative dengan harga yang terjangkau untuk mengeringkan tinta ini yaitu Hot Gun. Tinta ini sudah tersedia dalam banyak warna sehingga tidak lagi memerlukan pencampuran pasta dengan pewarna.

BEBERAPA JENIS TINTA PLASTISOL:

CAT ALL PURPOSE
Tinta ini berbentuk transparan, bersifat seperti extender pada tinta waterbase. Sebab tinta ini hanya baik digunakan pada kain berwarna putih atau terang.

CAT HIGH OPACITY
Tinta ini mempunyai sifat seperti rubber dalam waterbase, hanya saja tinta ini mempunyai daya tutup yang lebih baik pada permukaan bahan jika dibandingkan dengan tinta rubber. Tinta ini dapat digunakan untuk teknik high density.

CAT ATHLETIC PLASTISOL
Tinta ini bersifat lentur atau elastis sehingga sangat cocok untuk penyablonan diatas kain polymesh, spandex atau kain dengan motif berlubang-lubang.

CORK BASE
Berjenis plastisol, tinta ini dapat digunakan untuk teknik high density yang akan menghasilkan efek seperti busa atau gabus. Tinta ini memiliki kelenturan dan fleksibelitas yang tinggi sehingga cukup baik untuk penyablonan diatas bahan yang memiliki kelenturan tinggi seperti bahan Spandek dan Rib. Tinta ini juga tidak diperbolehkan untuk di dry clean, bleach atau disetrika.

SHIMMER GOLD & BASE
Tinta dari jenis plastisol ini diformulasikan untuk menghasilkan warna seperti metalik.


3.TINTA SPECIAL EFFECT

YELLOW SPARKLE  
Bubuk yang diformulasikan untuk menimbulkan kesan berkelip-kelip, serta memiliki tampilan yang glosy. Untuk mencetak bubuk ini, sebelumnya harus mencetakkan tinta plastisol sebagai dasar sekaligus sebagai perekat bubuk ini. 

FOIL TRANSFER
Aluminium foil dalam bentuk lembaran seperti kertas. Selain warna silver dan gold, foil juga tersedia dalam macam warna dan motif. Untuk media tempelnya foil ini membutuhkan lem khusus. 

FLOCK
Teknik sablon yang menghasilkan efek cetakan seperti beludru. Terdapat dua jenis flock, bubuk dan lembaran. Untuk lembaran membutuhkan lem khusus sebagai media perekatnya. 

SUGAR PRINTING
 Bahansablon yang berbentuk bubuk transparan mirip gula pasir. 

GLOW IN THE DARK
Berbentuk serbuk yang menyerap dan memantulkan sinarnya kembali didalam ruangan gelap. 

REFLECTIVE POWDER
Serbuk yang dapat memantulkan sinar jika terkena cahaya lampu atau sinar matahari. 

DISCHARGE AGENT
Adalah bahan kimia yang digunakan untuk mencabut warna dasar kain, sehingga warna bahan menjadi putih/grey. Dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal, bahan pewarna kainnya harus dipilih dengan yang dischargeable. 

DISTRESSED / VINTAGE
Teknik inovasi grafik dengan membuat tekstur sehingga gambar terlihat pecah-pecah dan terlihat usang/kuno. 

SHATTER BASE
Jenis tinta untuk menciptakan kesan pecah (crack). Tinta ini diciptakan agar mudah pecah saat mengering dan untuk pengeringan membutuhkan flash curing. 

ROCK BASE
Teknik high density menggunakan tinta rock base untuk menghasilkan cetakan dengan permukaan kasar seperti batu. 

SUBLIMATION TRANSFER
Gambar yang dicetak diatas kertas transfer, yang kemudian ditransfer ke kaos menggunakan hotpress. Sublimation transfer umumnya terbagi dalam menjadi dua jenis, hot peel dan cold peel.

EMBOSS PRINT
Teknik menggunakan mesin press tekanan tinggi untuk menciptakan hasil emboss diatas bahan.


Itulah Jenis-jenis Tinta Sablon yang digunakan untuk menyablon kaos yang saya dapatkan dari berbagai sumber, semoga bermanfaat.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jenis-jenis Tinta yang digunakan untuk menyablon kaos"

Post a Comment

Silakan berikan komentar Kalian Terkait dengan artikel tersebut. Tapi ingat, No Live Link, No SPAM, No Pornogarfi, No SARA !!!